Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Jumlah Penumpang Lewat Bandara Malang Anjlok Hampir 30 Persen

image-gnews
Bandara Abdulrachman Saleh, Malang, Jawa Timur, diambil pada 25 Juni 2015. TEMPO/Aris Novia Hidayat
Bandara Abdulrachman Saleh, Malang, Jawa Timur, diambil pada 25 Juni 2015. TEMPO/Aris Novia Hidayat
Iklan

TEMPO.CO, Malang — Harga tiket pesawat yang mahal berdampak terhadap anjloknya jumlah penumpang melalui bandara di Kabupaten Malang, Jawa Timur. 

BACA: Mudik 2019, Penumpang Pesawat Bandara Sepinggan Turun 40 Persen

Kepala Unit Pelaksana Teknis (UPT) Bandar Udara Abdulrachman Saleh Suharno mengatakan, penurunan jumlah penumpang pesawat rata-rata per bulan (month to month) dalam periode Januari-April tahun ini mencapai 29,8 persen atau berkurang 127.269 orang penumpang. 

“Kalau bahasa pasarannya, ya memang sepi. Enggak usah jauh-jauh kalau mau melihat volume penumpang berkurang, lihat saja lapangan parkir kendaraan di bandara. Walaupun begitu, standar pelayanan kami tetap sama,” kata Suharno yang dihubungi Tempo, Kamis siang, 30 Mei 2019. 

BACA: Masa Mudik, Lima Bandara AP I Beroperasi 24 Jam

Suharno merinci, penumpang yang datang dan pergi melalui Bandara Malang Pada Januari-April 2018 berjumlah 426.795 orang. Jumlah penumpang menyusut jadi 299.526 orang sepanjang Januari-April 2019 atau menyusut 127.269 orang atau menyusut hampir 30 persen. 

Penurunan jumlah penumpang sudah dirasakan sejak Januari 2019, dengan jumlah penumpang 84.733 orang atau berkurang 21.322 orang (20,1 persen) dari jumlah penumpang 106.055 orang pada Januari 2018. 

Penurunan jumlah penumpang pesawat paling dirasakan pada Maret dan April 2019. Pada Maret 2018, total penumpang berangkat dan tiba sebanyak 111.986 orang. Tapi pada Maret 2019 jumlah penumpangnya hanya 74.978 orang atau melorot 33 persen. Sedangkan pada April 2019 tercatat ada 71.372 orang penumpang. Setahun lalu jumlah penumpang 113.136 orang. 

Menurut Suharno, prediksi jumlah pemudik dari tahun ke tahun sebenarnya tidak banyak berubah. Hanya pilihan moda transportasinya saja yang berbeda dan berubah. Di saat harga tiket pesawat murah di tahun-tahun sebelumnya, maka ramai-ramailah pemudik naik pesawat. Di saat harga tiket mahal seperti sekarang, para pemudik kembali ke kebiasaan lama, yakni naik bus dan kapal laut, serta menempuh perjalanan darat. 

Harga tiket kapal laut jelas lebih murah dari harga tiket pesawat. Sangat mungkin ada pemudik dari dan ke wilayah Malang Raya (Kabupaten Malang, Kota Malang, dan Kota Batu) naik kapal laut lewat Pelabuhan Tanjung Perak di Surabaya, terus melanjutkan perjalanan lewat jalan tol. 

Kehadiran jalan tol Transjawa memang sangat mendukung kebiasaan lama pemudik itu. Durasi 1 jam sampai 1,5 jam perjalanan Surabaya-Malang atau Malang-Surabaya bisa saja dipilih pemudik yang ingin naik kapal laut dengan alasan mencari tiket murah. 

Selain naik kapal laut, naik bus bisa jadi pilihan paling rasional bagi pemudik. Pemudik dari Jakarta ke Malang atau sebaliknya bisa memanfaatkan Tol Transjawa. Ongkos bus Malang-Jakarta atau Jakarta-Malang kurang dari Rp 400 ribu. Jika pun nantinya penumpang dikenai tambahan ongkos karena bus lewat Tol Transjawa, ongkosnya diperkirakan masih kurang dari Rp 500 ribu per orang dengan durasi perjalanan jauh lebih cepat dibanding tanpa lewat tol.

Biaya mudik juga masih lebih murah pakai kendaraan pribadi lewat jalan tol dibanding naik pesawat. Dikatakan lebih murah asal berangkatnya rombongan. 

Dengan alasan mencari tiket murah pula, mungkin pula pemudik dari Kediri dan Malang Raya tidak lagi memanfaatkan Bandar Udara Abdulrachman Saleh alias Bandara Malang, melainkan lewat Bandar Udara Internasional Juanda. Tapi kemungkinan ini kecil dilakukan pemudik karena harga mahal tiket pesawat merata secara nasional. 

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Kemenhub Pangkas Jumlah Bandara Internasional , InJourney Airports: Sejalan dengan Transformasi

3 jam lalu

Sejumlah penari Sanggar Sabdo Dadi menampilkan Tari Rara Ngigel dalam Gebyar Bregas Budaya di Bandara Internasional Yogyakarta (YIA), Kulon Progo, DI Yogyakarta, Ahad, 28 Mei 2023. Ajang budaya yang digelar setiap akhir bulan tersebut untuk menghibur penumpang pesawat di bandara setempat dan sekaligus sebagai upaya pelestarian kebudayaan tradisional. ANTARA/Aditya Pradana Putra
Kemenhub Pangkas Jumlah Bandara Internasional , InJourney Airports: Sejalan dengan Transformasi

InJourney menilai penyesuaian bandara internasional ini berpengaruh positif terhadap konektivitas udara dan pariwisata Tanah Air.


Bos Garuda Indonesia Respons Kebijakan Kemenhub yang Pangkas Jumlah Bandara Internasional

4 jam lalu

Puluhan penumpang masih menunggu kepastian keberangkatan pesawat mereka saat terjadi penutupan sementara Bandara Internasional Minangkabau (BIM) Kabupaten Padang Pariaman, Sumatera Barat, Jumat, 5 Januari 2023. Penutupan tersebut akibat sebaran abu vulkanik Gunung Marapi. TEMPO/Fachri Hamzah
Bos Garuda Indonesia Respons Kebijakan Kemenhub yang Pangkas Jumlah Bandara Internasional

Maskapai Garuda Indonesia belum ada rencana menambah perjalanan internasional dari bandara yang lain.


Kemenhub Pastikan Bandara Domestik Tetap Bisa Melayani Penerbangan Luar Negeri, Asal...

5 jam lalu

Para pemudik menggunakan terminal baru Bandara Ahmad Yani, Semarang, Jawa Tengah yang baru saja diresmikan Presiden Joko Widodo, Selasa, 12 Juni 2018. Tempo/Fajar Pebrianto
Kemenhub Pastikan Bandara Domestik Tetap Bisa Melayani Penerbangan Luar Negeri, Asal...

Bandara yang statusnya diubah dari internasional menjadi domestik masih dimungkinkan untuk kembali berubah.


Kemenhub Jelaskan Alasan Pangkas Bandara Internasional Jadi 17

8 jam lalu

Suasana di ruang check in Bandara Internasional Hang Nadim Batam. TEMPO/Yogi Eka Sahputra
Kemenhub Jelaskan Alasan Pangkas Bandara Internasional Jadi 17

Kemenhub memangkas sejumlah bandara internasional yang dinilai belum memanfaatkan perjalanan internasional.


Rangkuman Pro Kontra Iuran Pariwisata, Anggota Komisi V DPR: Sebaiknya Tidak Diterapkan

11 jam lalu

ilustrasi tiket pesawat (pixabay.com)
Rangkuman Pro Kontra Iuran Pariwisata, Anggota Komisi V DPR: Sebaiknya Tidak Diterapkan

Iuran dana Pariwisata pada tiket pesawat yang direncanakan pemerintah menjadi kontroversi. Bagaimana tanggapan dari berbagai pihak?


Kemenhub Tetapkan 17 Bandara Internasional, Berikut Daftarnya

2 hari lalu

Bandara Komodo, Labuan Bajo, NTT, Senin, 8 Mei 2023, jelang KTT ASEAN. TEMPO/Daniel A. Fajri
Kemenhub Tetapkan 17 Bandara Internasional, Berikut Daftarnya

Kemenhub akan terus mengevaluasi penataan bandara secara umum, termasuk bandara internasional.


Wacana Iuran Dana Pariwisata di Tiket Pesawat: Pemerintah Bisa Kantongi Ratusan Miliar Setahun

2 hari lalu

Penumpang mengantre di meja check-in di Bandara Soekarno Hatta, Tangerang, Banten, Selasa, 9 April 2024. Pada H-1 Hari Raya Idul fitri 1445 H, terminal keberangkatan domestik nampak mulai lengang. TEMPO/ Febri Angga Palguna
Wacana Iuran Dana Pariwisata di Tiket Pesawat: Pemerintah Bisa Kantongi Ratusan Miliar Setahun

Pemerintah bisa mengantongi ratusan miliar setahun dari iuran dana pariwisata yang dikenakan pada tiket pesawat.


Terpopuler: Jokowi Bahas Program Makan Siang Gratis Prabowo di RAPBN 2025 hingga AS Larang TikTok

2 hari lalu

Presiden Jokowi bersama rombongan terbatas termasuk Menteri Pertahanan Prabowo Subianto bertolak menuju Jawa Timur untuk kunjungan kerja, Lanud TNI AU Halim Perdanakusuma, Jakarta Timur, Jumat, 8 Maret 2024. Foto Biro Pers Sekretariat Presiden
Terpopuler: Jokowi Bahas Program Makan Siang Gratis Prabowo di RAPBN 2025 hingga AS Larang TikTok

Berita terpopuler bisnis pada Kamis, 25 April 2024, dimulai dari program unggulan Prabowo - Gibran telah dibahas oleh Presiden Jokowi di RAPBN 2025.


Wacana Iuran Pariwisata di Tiket Pesawat Berpotensi Langgar UU Penerbangan

3 hari lalu

Anggota Komisi V DPR RI Sigit Sosiantomo. Foto: Arief/vel
Wacana Iuran Pariwisata di Tiket Pesawat Berpotensi Langgar UU Penerbangan

Penarikan iuran yang akan dimasukkan dalam komponen perhitungan harga tiket pesawat itu dinilainya berpotensi melanggar Undang-Undang (UU).


Menhub Budi Karya Minta Jepang Berkoordinasi dengan BUMN soal Pengembangan Konektivitas Transportasi IKN

3 hari lalu

Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi di Stasiun Pasar Senen, Jakarta Pusat, Senin, 8 April 2024. TEMPO/Daniel A. Fajri
Menhub Budi Karya Minta Jepang Berkoordinasi dengan BUMN soal Pengembangan Konektivitas Transportasi IKN

Menhub Budi Karya membahas rencana pengembangan jaringan transportasi di Ibu Kota Negara atau IKN Nusantara dengan Jepang.